Perbedaan Tinta Pgment & Tinta Dye
Sekilas intermezo,
karena banyaknya customer yang menanyakan perbedaan tinta pigment dan dye,maka disini saya akan menguraikan sedikir perbedaanya,
tinta pigment merupakan jenis tinta berbentuk ”Suspension” yaitu jenis tinta yang warna tintanya berasal dari pewarna pigment dan sering dikemas dalam bentuk bubuk, serta tidak larut dalam air. Kelebihan berupa bubuk ini adalah partikel pewarna ini tidak akan merembes masuk ke serat kertas, tetapi hanya menempel/melekat di permukaan. Jenis ini akan lebih tahan terhadap cahaya dan tidak mudah luntur.
Karakteristik Tinta jenis pigment:
* Lebih awet, lebih tahan terhadap air dan tidak cepat luntur.
* Tinta jenis pigment sangat cocok untuk media kertas (hasil maksimal).
* Tinta jenis pigment lebih cepat kering dibandingkan dengan tinta dye.
* Mampu bertahan beberapa tahun, tidak cepat pudar jika terkena air/panas.
* Lebih tahan terhadap sinar matahari, dan cuaca luar ruangan.
* Untuk hasil cetakan warna, Tinta jenis pigment tidak sebagus tinta dye.
Kebanyakan tinta jenis pigment biasa digunakan untuk keperluan percetakan seperti digital printing. Untuk tinta hitam jenis pigment juga sering digunakan untuk mencetak aplikasi grafis. Bagi pengguna tinta pigment, Printer yang menggunakan tinta jenis ini sebaiknya minimal harus cetak full color 1 kali seminggu untuk menjaga keawetan head printer.
Untuk Tinta jenis dye, merupakan tinta yang digunakan sehari-hari dalam keperluan percetakan seperti cetak dokumen, gambar, foto dan lain-lain. Tinta jenis ini merupakan tinta yang banyak di gunakan pada standard printer inkjet yang sering kita gunakan sehari-hari.
Karakteristik Tinta jenis dye :
* Menghasilkan cetakan warna yang sempurna/maksimal.
* Tidak tahan terhadap air/mudah larut dengan air.
* Daya tahan kurang saat di luar ruangan / pada perubahan cuaca.
* Waktu pengeringan tinta lebih lama di bandingkan dengan tinta pigment.