Bahan Kertas Yang cocok digunakan untuk Brosur

Cetak Brosur menjadi sarana promosi yang cukup efektif karena kamu bisa menyebarkan brosur buatanmu kepada orang-orang yang sedang berlalu lalang. Sebelum membagikan brosur, ada baiknya kamu memperhatikan beberapa hal ketika memulai promosi menggunakan brosur, mulai dari penyampaian materi yang singkat namun jelas, desain brosur, hingga biaya yang dikeluarkan. Jika kriteria tersebut terpenuhi, bukan tidak mungkin khalayak ramai yang melihat brosur buatanmu akan tertarik dan berusaha mencari tahu. Brosur sendiri terdiri dari berbagai macam jenis berdasarkan kriteria masing-masing. Beberapa diantaranya adalah sebagai berikut. Jenis brosur berdasarkan kertas yang digunakan 1. Kertas HVS Kertas HVS memiliki tekstur yang kasar dan berserat serta memiliki beragam jenis ketebalan (gramatur). Ukuran kertas HVS yang sering digunakan: Ukuran A4, yang bisa dilipat menjadi 1 bagian (2 halaman), 2 bagian (4 halaman), 3 bagian (6 halaman), bahkan bisa dibuat hanya 1 bagian dengan ukuran sepertiga dari ukuran asal. Ukuran A5, yang bisa dilipat menjadi 1 bagian (2 halaman) dan 2 bagian (4 halaman). Ukuran A3, ukuran yang jarang dipakai untuk disebarkan karena ukurannya yang besar dan lebih sering digunakan sebagai poster. Biasanya hanya dicetak 1 sisi karena sisi belakang digunakan untuk menempel pada dinding. 2. Kertas Art Paper Kertas art paper memiliki tekstur yang licin dan mengkilap di kedua sisinya. Biasanya kertas art paper dicetak menggunakan mesin printing digital atau mesin printing offset. Kertas AP (Art Paper) biasanya mempunyai tekstur yang licin dan mengkilap, sehingga menimbulkan kesan elegan dan matang. Tak jarang restoran menggunakan kertas ini untuk buku menunya agar terlihat menarik. Jenis cetak brosur berdasarkan warna 1. Brosur Hitam Putih Brosur hitam putih memiliki tampilan yang biasa saja karena hanya dicetak menggunakan warna hitam saja. Meskipun begitu, harga produksi untuk brosur ini jauh lebih murah sehingga jumlah brosur yang dicetak bisa jauh lebih banyak. Terlebih, jika kebutuhannya memang tak memerlukan banyak warna, jenis brosur ini jadi pilihan yang tepat. 2. Brosur Warna Brosur berwarna pastinya memiliki tampilan yang sangat menarik dan interaktif. Biasanya cetak brosur menggunakan mesin printing khusus dan menggunakan perpaduan warna dasar seperti Cyan, Magenta, Yellow, dan Black. Tentunya harga produksi untuk brosur ini jauh lebih mahal dan jumlah brosur yang dicetak tidak sebanyak brosur hitam putih.