CARA MENGOPERASIKAN MESIN FOTOCOPY
Cara Pengoperasian Mesin Foto Copy
- Hidupkan mesin dengan menekan tombol ON
- Letakkan kertas pada kaca tempat foto copy dengan bagian tepi atas menempel pada garis skala pada posisi yang tepat di tengah
- Dengan menekan tombol pengatur hasil copy.
- Tekan tombol jumlah hasil penggandaan yang dikehendaki
- Tekan tombol cetak (start)
- Jika sudah selesai tekan tombol OFF
Step kerja mesin fotokopi
~Pengisian: silinder drum elektrostatis dibebankan oleh kawat tegangan tinggi disebut korona kawat atau roller biaya. Drum memiliki lapisan dari bahanfotokonduktif. fotokonduktor adalah semikonduktor yang menjadi konduktif bilaterkena cahaya.
~ Exposure: Sebuah lampu cerah menerangi dokumen asli, dan area putih daridokumen asli mencerminkan cahaya ke permukaan drum fotokonduktif. Bidangdrum yang terkena cahaya menjadi debit konduktif dan karena itu ke tanah. Daerahdari drum tidak terkena cahaya (daerah-daerah yang sesuai dengan bagian hitamdari dokumen asli) tetap bermuatan negatif. Hasilnya adalah gambar laten listrikpada permukaan drum.
~ Mengembangkan: Toner bermuatan positif. Ketika diterapkan ke drum untukmengembangkan image, maka tertarik dan menempel pada daerah yangbermuatan negatif (daerah hitam), seperti kertas menempel pada balon mainandengan muatan statis.
~. Transfer: Gambar toner yang dihasilkan pada permukaan drum akan ditransferdari drum ke sehelai kertas dengan muatan negatif lebih tinggi dari drum.
~ Sekering: Toner dilebur dan terikat ke kertas dengan rol panas dan tekanan.
Contoh ini adalah sebuah bermuatan negatif drum dan kertas, dan toner bermuatanpositif seperti yang umum di mesin fotokopi digital saat ini. Beberapa mesinfotokopi, mesin fotokopi analog kebanyakan yang lebih tua, mempekerjakanbermuatan positif drum dan kertas, dan toner bermuatan negatif.
~Pengisian: silinder drum elektrostatis dibebankan oleh kawat tegangan tinggi disebut korona kawat atau roller biaya. Drum memiliki lapisan dari bahanfotokonduktif. fotokonduktor adalah semikonduktor yang menjadi konduktif bilaterkena cahaya.
~ Exposure: Sebuah lampu cerah menerangi dokumen asli, dan area putih daridokumen asli mencerminkan cahaya ke permukaan drum fotokonduktif. Bidangdrum yang terkena cahaya menjadi debit konduktif dan karena itu ke tanah. Daerahdari drum tidak terkena cahaya (daerah-daerah yang sesuai dengan bagian hitamdari dokumen asli) tetap bermuatan negatif. Hasilnya adalah gambar laten listrikpada permukaan drum.
~ Mengembangkan: Toner bermuatan positif. Ketika diterapkan ke drum untukmengembangkan image, maka tertarik dan menempel pada daerah yangbermuatan negatif (daerah hitam), seperti kertas menempel pada balon mainandengan muatan statis.
~. Transfer: Gambar toner yang dihasilkan pada permukaan drum akan ditransferdari drum ke sehelai kertas dengan muatan negatif lebih tinggi dari drum.
~ Sekering: Toner dilebur dan terikat ke kertas dengan rol panas dan tekanan.
Contoh ini adalah sebuah bermuatan negatif drum dan kertas, dan toner bermuatanpositif seperti yang umum di mesin fotokopi digital saat ini. Beberapa mesinfotokopi, mesin fotokopi analog kebanyakan yang lebih tua, mempekerjakanbermuatan positif drum dan kertas, dan toner bermuatan negatif.
Demikian semoga bermanfaat